Dianggap sebagai salah satu pemukiman tertua di Thailand, kota Chiang Rai yang damai dapat ditemukan di dataran tinggi utara yang indah. Meskipun sering diabaikan demi saudara yang lebih besar, Chiang Mai, kota ini diberkati dengan budaya kuno, candi yang indah, dan masakan lokal yang fantastis. Untuk memberi Anda gambaran yang lebih baik tentang apa yang ditawarkan, berikut adalah pilihan hal terbaik yang dapat dilakukan di Chiang Rai.
1. Jelajahi Candi Putih
Dikenal juga sebagai Wat Rong Khun, candi Putih Chiang Rai bisa dibilang candi paling unik di Thailand. Didesain oleh Chalermchai Kositpipat, seorang seniman lokal, candi Budha ini menampilkan eksterior putih cemerlang dan interior yang tidak biasa.
Daripada menggunakan karakter tradisional, Chalermchai memilih untuk menceritakan kisah dan ajaran Buddha menggunakan ikon dari budaya modern. Mural mencolok di dalamnya menampilkan Superman, Elvis dan Hello Kitty, serta pesawat luar angkasa dan bahkan adegan pesawat menabrak Menara Kembar.
Pembangunan candi Putih dimulai pada tahun 1997 dan masih dalam proses hingga hari ini. Tidak ada gambar yang diizinkan di dalam, jadi Anda harus berkunjung untuk melihat sendiri bagian arsitektur yang luar biasa ini.
2. Mengunjungu Candi yang Lebih Tradisional
Di samping Candi Putih yang spektakuler, Chiang Rai menawarkan serangkaian candi yang lebih tradisional untuk dikunjungi. Yang pertama adalah Wat Klang Wiang yang indah, yang dibangun pada abad ke-15 dan menampilkan dekorasi emas yang sangat indah.
Wat Phra Singh juga menawarkan gerbang depan yang dipahat dengan rumit, yang pasti akan menarik Anda masuk. Kunjungi pintu viharn (kapel) utama, yang dirancang oleh seniman Lanna Thawan Duchanee dan menceritakan kisah empat elemen melalui makhluk mitos.
Jika Anda punya waktu, Wat Phra Kaew juga patut dikunjungi. Buddha Zamrud, yang merupakan patung Buddha paling dihormati di Thailand, pertama kali ditemukan di sini pada tahun 1434. Meskipun sekarang bertempat di Istana Agung Bangok, candi ini berisi replika yang diukir dari batu giok Kanada dan dijaga oleh dua dewa ular di pintu masuk.
3. Jelajahi Pasar Malam
Pasar malam adalah hal yang biasa di Thailand karena suhu yang lebih dingin membuat belanja jauh lebih menyenangkan. Dan penduduk lokal dan turis tertarik pada Pasar Malam Chiang Rai yang ramai, yang buka setiap hari dari jam 6 sore hingga tengah malam.
Terletak di dekat stasiun bus, Anda akan menemukan berbagai macam barang kerajinan tangan untuk dijual di sini. Pakaian, perhiasan, sepatu, dan banyak barang lainnya yang disulam oleh suku-suku pegunungan utara Thailand. Pastikan untuk melakukan barter dengan harga terbaik, tetapi selalu dengan senyuman di wajah Anda (lagipula ini adalah Negeri Senyuman).
Jika Anda tidak tertarik untuk berbelanja, pasar malam juga merupakan tempat wisata yang tepat untuk mencicipi jajanan kaki lima asli Thailand. Anda akan menemukan dua food court dengan kios yang menjual hidangan Thailand yang lezat, dengan musik live yang dimainkan oleh artis lokal.
4. Trekking
Pemandangan menakjubkan di utara Thailand menawarkan banyak kesempatan untuk trekking. Namun yang membuat wilayah ini semakin istimewa adalah komunitas suku pegunungan yang penuh warna yang menyebutnya sebagai rumah.
Ada tujuh suku utama yang tinggal di Thailand dan memungkinkan untuk mengunjungi kelompok seperti Suku Karen Hill dalam perjalanan trekking dari Chiang Rai. Anda akan menemukan trek mulai dari dua hari hingga perjalanan selama seminggu, dengan trek yang lebih panjang membawa Anda ke komunitas yang lebih terpencil.
Anda juga akan mendapatkan kesempatan untuk tinggal bersama suku pegunungan di sepanjang jalan, memberikan wawasan menarik tentang kehidupan sehari-hari mereka. Karenanya, trekking di Thailand bisa menjadi pengalaman budaya sekaligus petualangan.
5. Kunjungi Golden Triangle Viewpoint
Lebih dari satu jam berkendara ke timur laut Chiang Rai, Anda akan menemukan Segitiga Emas yang terkenal. Dulunya merupakan pusat utama produksi dan perdagangan opium, kawasan indah ini menandai pertemuan Thailand, Myanmar, dan Laos di tepi Sungai Mekong.
Pergilah ke Viewpoint untuk melihat ke tiga negara dan menikmati pemandangan yang dihiasi dengan candi, pasar, dan desa. Atau, nikmati perjalanan perahu di sepanjang Sungai Mekong dengan perahu ekor panjang tradisional.
Di dekatnya, Anda juga akan menemukan Hall of Opium. Museum ini mendidik pengunjung tentang peran opium dalam sejarah Asia Tenggara melalui pameran multi-media yang menarik.
6. Cicipi Makanan Tradisional
Masakan Thailand Utara berasal dari era Kerajaan Lanna, yang berasal dari abad ke-13. Dan Chiang Rai adalah tempat yang tepat untuk mencoba makanan Lanna otentik hari ini.
Hidangan yang harus dicoba termasuk kari berbahan dasar kelapa yang ringan yang disebut Khao Soi dan sup mie yang disebut Khanom Jeen Nam Ngiao. Secara tradisional, makanan dimakan di sekitar meja bundar kecil, tetapi sekarang ada banyak pilihan tempat makan yang berbeda untuk dipilih. Ran Lab Sanam Keela adalah salah satu restoran paling terkenal di Chiang Rai. Dari makanan lezat yang tersedia, Yang Ruam sangat direkomendasikan dan terdiri dari daging babi panggang, hati, dan usus yang dicelupkan ke dalam kecap. Moommai Restaurant adalah tempat menarik lainnya, dengan staf yang mengenakan pakaian tradisional Thailand dan musik rakyat live di malam hari.
